Destinasi Wisata untuk Refreshing di Eropa
1. Koloseum
Destinasi Wisata untuk Refreshing di Eropa contohnya, Koloseum dulunya merupakan arena tempat gladiator di pertandingkan atau di sebut amphitheater raksasa, yang di bangun di Roma, Italia pada pemerintahan kaisar-kaisar Flavian. Bangunan srsitektur yang mengesankan berusia 2.000 tahun yang sering di anggap salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Amphiteater ini menampung 50.000 penonton yang dlindungi oleh velarium (tirai) yang dapat di tarik, tempat terjadinya ribuan pertempuran satu lawan satu antara gladiator, pertandingan antar manusia dan hewan, termasuk pertempuran laut palsu.
Pada Zaman pertengah Koloseum di gunakan sebagai gereja dan kemudian sebagai benteng oleh dua keluarga romawi terkemuka, yaitu keluarga Frangipane dan Annipaldi. Koloseum mengalami kerusakan akibat petir dan gempa bumi, dan lebih parah lagi akibat vandalisme dan polusi. Semua bangku marmer dan bahan dekoratif menghilang, karena situs ini di anggap hanya sebagai batu tambang selama 1.000 tahun, pelestarian koloseum baru sungguh-sungguh pada abad ke-19, yang kemudian menjadi warisan budaya dunia yang telah di akui UNESCO objek wisata yang dapat kita kunjungi sekarang.
2. Gereja Keluarga Kudus (La Sagrada Familia)
Basilikia ini adalah mahakarya, masterpiece, magnum opus dari Gaudi sang arsitek dari Spanyol, Barcelona. Gereja ini merupakan salah satu lambang Barcelona dan di kunjungi jutaan orang setiap tahun. Bagian gereja yang di rancang Gaudi ini telah di akui UNESCO sebagai situs warisan dunia.
Pembangun gereja di mulai tahun1882 dan masih berlangsung hingga saat ini, pada rancangannya Gaudi pada Sagrada Familia beliau merencanankan pembangunan delapan belas menara yang mewakili 12 rasul, Perawan Maria, Empat Injuil dan yang tertinggi dari seluruh menara yaitu, Yesus Kristus. Dengan 3 Fasad bangunan yaitu : Navity, Passion dan Glory.
3. Menara Eiffel
Menara Eiffel merupakan simbol utama Kota Paris, menjulang tinggi di atas kota dengan struktur kisi khasnya yang melengkung ke atas. Pernah menjadi bangunan tertinggi di dunia, Menara Eiffel menjadi simbol kecerdangan dan modernitas selama abad ke-20.
Menara Eiffel memiliki total tiga lantai, yang semuanya terbuka untuk pengunjung. Pengunjung dapat menakses dua lantai pertama melalui tangga dan lift. Sementara mereka harus menaiki tangga untuk mencapai tingkat atas atau puncak. Dua lantai pertama memiliki restoran dan kafe, sementara di setiap lantai terdapat dek observasi untuk melihat kota Paris dari atas.
Baca Juga : Rekomendasi 5 Negara Buat kalian Nikmati Wisata Musim Gugur
4. Menara London
Menara putih, terletak di tepi Sungai Thames. Merupakan salah satu bangunan tertua di Inggris, Menara di kagumi sekaligus di takuti oleh banyak orang sepanjang sejarah. Meskipun awalnya Menara di bangun sebagai benteng, Menara ini telah di gunakan sebagai penjara, kebun binatang, percetakan uang, istana, dan tempat penyimpanan permata kerajaan.
Salah satu penggunaan Menara ini adalah sebagai tempat eksekusi, ada juga kisah dua pangeran yang di bunuh di menara london. Ini adalah kisah tentang dua putra mudah Edward IV pada tahun 1483. Kedua pangeran muda ini adalah Edward yang berusi 12 tahun, Calon Raja, dan Richard yang berusia 9 tahun. Mereka di tempatkan oleh paman mereka Richard, penempatan itu konon merupakan persiapan untuk penobatan Edward. Namun Richard naik takhta dan kedua anak laki laki itu tidak pernah terlihat lagi.
5. Katedral Notre Dame
Katedral Notre Dame merupakan bangunan penting dalam sejarah prancis yang di dirikan abad 12 dan 14. Bangunan yang terletak di sungai Saine, Ile de la cite, setiap tahunnya ramai di kunjungi wisatawan. Sayangnya Katedral Notre Dame ini mengalami kebakaran besar yang menyelimuti puncak menara dan mengakibatkan kehancuran pada atap bangunan tersebut.
Kota di mana bangunan ini terletak dulunya merupakan kota Romawi yang di kenal dengan Lutetia. Katedral ini di bangun teoat berada di atas sisa-sisa kuil. Selama penggalian di temukan potongan-potongan altar dengan pahatan yang di dedikasikan untuk Yupiter dan dewa-dewa sekitar tahun 1710.
6. Musée d’Orsay
Musee d’Orsay atau Museum d’Orsay salah satu destinasi populer di Paris, Prancis. Museum nasional seni rupa dan terapan di Paris yang menampilkan karya-karya di antara tahun 1848 dan 1914. Musee D’Orsay di bangun di lokasi bekas stasiun kereta api, Gare d’Orsay, yang di bangun oleh Victor Laloux dan dua arsitek lannnya. Lokasinya cukup strategis di Tepi kiri sugai Saine dan di seberang Taman Tuileries. Stasiun kereta api ini di dirikan untuk emnampung pengunjung Pameran Universal 1900.